Sejarah Windows Vista
Windows Vista adalah sebuah sitem operasi komputer yang menjadi
proyek besar yang paling ambisius dalam sejarah operating system. Tadinya
proyek ini akan diberi nama “Longhorn” dan hanya akan menghadirkan beberapa
perubahan kecil dari Windows XP. Proyek ini sendiri mulai dikembangkan pada
tahun 2001 dengan rencana rilis pada tahun 2003. Namun setelah proyek berjalan,
Microsoft merasa perubahan kecil tidaklah cukup karena versi berikutnya dari
Windows haruslah merupakan sebuah operating system dengan versi terbaru yang didukung
oleh tampilan, pengembangan, dan ratusan fitur baru yang ditawarkan.
Operating system Windows Vista ini hampir sama dengan Windows XP,
di mana Windows Vista menawarkan beberapa fitur baru, program, dan tools baru
yang didesain untuk membuat PC menjadi lebih powerful, memiliki produktivitas
tinggi dan lebih menyatu dengan kenyamanan penggunanya.
Windows Vista bertugas sebagai penghubung antara hardware PC dan
software sehingga jika ingin mencetak sebuah dokumen dari aplikasi word
processor, Windows Vista memberikan perintah terhadap hardware PC tersebut apa
yang harus dilakukan dan dijalankan prosesnya begitu juga jika ingin mencari
sebuah file, Windows Vista akan mulai mencari dari harddisk didalam komputer
secara cepat. Namun selain itu, Windows Vista bukan hanya sekadar penghubung
saja, di dalamnya banyak terdapat software yang memberikan kemudahaan dalam
melakukan berbagai hal tanpa perlu membeli program baru (third party). Hal–hal
yang dapat Anda lakukan seperti web browsing dan e-mail, home entertainment,
DVD burning, photo editing, video editing, dan masih banyak lagi. Selain itu,
Windows Vista juga hadir dengan security tools yang cukup bisa diandalkan,
meskipun masih memerlukan peran antivirus third party untuk mengamankan
operating system ini.
1. Mengenal Windows Vista
Ada tiga perubahan yang sangat penting dalam Windows Vista. Pertama
adalah interface yang lebih user friendly, funky, dan enak dilihat. Kedua
adalah kemampuan searching file yang sangat cepat daan akurat, dan yang terakhir
adalah security system yang diintegrasikan dalam Windows Vista.
a.
A Brand-new Look
Interface dari
Windows Vista akan berbeda dengan Windows XP sejak saat menekan tombol On.
Tombol start button pada Windows XP yang tadinya berwarna hijau berubah menjadi
berwarna biru dan start menu terorganisasi.
Persamaan
masih terlihat pada sama desktop Windows XP, seperti taskbar dengan
notification area di sebelah kanan dan quick-launch area di sebelah start
button. Namun selain itu, seluruh fitur yang ditawarkan dalam desktop
benar-benar ber- beda. Pada Windows Vista Icons memiliki resolusi tinggi dan
berbentuk tiga dimensi, taskbar semi transparan sama halnya dengan border dari
masing-masing jendela (window), dan banyak “gadgets” pada sisi kanan desktop
tersebut yang terbentuk secara vertikal. Secara keseluruhan, warna dari desktop
benar-benar soft dan cantik.
b.
Smart Searching
Pada Windows
Vista tampilan search engine berubah cukup drastic. Pencarian untuk suatu file
akan lebih instan dan mudah. di mana yang tadinya memakai cara konvensional
untuk mencari file, maka Anda akan berubah menjadi “location agnostic”. Cara
paling cepat untuk mencari sebuah file, dokumen, gambar, atau e-mail tertentu
adalah dengan cara mengetikkan keyword yang berhubungan dengan file yang kita
cari tersebut bukan dengan mencarinya satu per satu melalui folder kemudian sub
folder untuk menemukan file yang kita cari. Search engine pada Windows Vista
sudah mendukung metadata. Metadata adalah informasi tersembunyi yang ada dalam
suatu file. Pada Windows Vista, metadata pada suatu file secara default akan
dimasukkan dalam pencarian yang Anda lakukan.
c.
Solid Security
Fitur keamanan
yang tangguh menjadi inovasi ketiga sekaligus yang terpenting dalam Windows
Vista. Windows Firewall yang dimilikinya kini menjadi dua arah (two way), yang
berarti operating system bisa memonitor network communication secara inbound
ataupun outbond. Sebelumnya Firewall pada Windows XP hanya bisa memonitor secara
inbound saja, di mana hanya bisa mencegah serangan hacker untuk masuk dalam PC
Anda. Berikutnya Windows Defender. Microsoft anti-spyware ini secara default
dalam posisi on ketika pertama menginstalnya. Tool ini melindungi PC Anda dari
malicious software. Internet Explorer yang Anda gunakan juga berjalan dalam
mode “protected” ketika Windows Defender dalam kondisi on. Mode ini akan menampilkan
dialog box dan membutuhkan izin dalam setiap aksi atau kegiatan yang dicurigai
oleh Windows Defender, misalnya seperti men-download file, menginstal aplikasi
tertentu atau menjalankan ActiveX
Controls. Fitur security yang menjadi
Andalan dari Windows Vista dinamakan UAC (User Account Control), di mana saat
pertama Anda menggunakan Windows Vista pasti akan dihadapkan dengan fitur ini.
User Account Control akan muncul berbentuk window pop-ups, di mana setiap kali
Windows akan melakukan proses yang dinilai memungkinkan akan merusak sistem,
maka popups tersebut akan muncul. Screen akan berubah menjadi gelap, dan
terhenti kemudian akan muncul pop-ups dialog box yang mengharuskan Anda memilih
antara continue atau cancel terhadap proses yang sedang dijalankan.
2. Edisi-edisi
Windows Vista
Windows Vista diluncurkan dalam 6 diantaranya
Starter dan Ultimate terdapat Vista Home Basic, Vista Home Premium, Vista
Business, dan Vista Enterprise yang dijual dalam bentuk OLP (Open License
Product). Edisi-edisi Windows Vista antara lain:
·
Windows Vista Starter
Mirip
seperti Windows XP Starter Edition,edisi ini masih berteknologi
32-bit, edisi ini dibatasi untuk area lokal
·
Windows Vista Home Basic
Seperti Windows XP Home Edition, dengan
teknologi 64-bit, fiturnya juga bertambah banyak. Tetapi tidak sebanyak edisi
yang lain, Home Basic ditujukan bagi pengguna rumahan yang tidak memerlukan
fasilitas lebih tinggi. Tema “Aero Glass” dengan efek transparan juga tidak
akan termasuk dalam Edisi ini. Home Basic hanya mendukung hingga 8GB physical
memory.
·
Windows Vista Home Premium
Didasari Windows Vista Home Basic, edisi ini
memiliki tambahan dukungan fitur-fitur lebih tinggi yang ditujukan untuk segmen
pengguna rumahan, seperti dukungan HDTV dan pembuatan menu DVD. Tambahan
lainnya adalah games yang lebih banyak, dukungan
untuk komputer tablet dan mobile, sistem enkripsi file,
serta aplikasi manajemen foto. Edisi ini mirip dengan Windows XP Media Center
Edition dan Tablet PC Edition. Home Premium mendukung hingga 16GB physical
memory.
·
Windows Vista Busines
Sebanding dengan Windows XP Professional, dan ditunjukan untuk pengguna
bisnis. Fitur Media Center yang ada dalam Home Premium tidak dimasukkan dalam
edisi ini, tetapi memiliki fasilitas IIS web server, dukungan faksimili, offline
files, dukungan dual physical processor, Remote
Desktop, kolaborasi P2P, dan mampu menangani hingga 128GB memori.
Aktivasi produk tidak diperlukan untuk edisi ini.
·
Windows Vista Enterprise
Edisi ini ditujukan untuk segmen enterprise,
dan merupakan edisi tingkat tinggi dari edisi Business. Fitur-fitur tambahannya
di antaranya adalah versi sesi-tunggal dari Virtual PC, dukungan antarmuka
multibahasa, BitLocker Drive Encryption, dan
dukungan untuk aplikasi UNIX. Edisi ini tidak akan tersedia melalui saluran
retail ataupun OEM, melainkan melalui Microsoft
Software Assurance.
·
Windows Vista Ultimate
Edisi ini menggabungkan seluruh fitur-fitur
Home, Premium, dan Enterprise. Dalam edisi ini juga ditambahkan dukungan
pembuatan podcast (yang dialihbahasakan oleh
Microsoft menjadi “blogcasting“), program
peningkat-kinerja game (WinSAT), fasilitas DVD ripping,
dan layanan online khusus untuk media yang dapat diunduh, serta opsi layanan
pelanggan tambahan lainnya. Edisi Ultimate ditujukan sebagai edisi Vista yang
paling impresif, ditujukan bagi para pengguna high-end, pemain game,
para profesional multimedia, serta para pecandu PC. Seperti edisi Business dan
Enterprise, aktivasi produk juga tidak diperlukan.
Kebutuhan komputer ketika intal Windows Vista
Vista Capable
|
Vista Premium Ready(32 bit & 64 bit)
|
|
Prosesor
|
800 MHz
|
1 GHz/Dual Core
|
Memori
|
512MB RAM
|
1 GB RAM
|
GPU
|
mendukung DirectX 9
|
mendukung DirectX 9, dengan Hardware Pixel Shader
v2.0, dan driver WDDM
|
GPU Memory
|
64 MB RAM
|
128 MB RAM
|
HDD
|
20GB
|
40GB
|
Area HDD kosong
|
15GB
|
15GB
|
Perangkat lainnya
|
CD-ROM, Mouse dan Keyboard PS/2
|
DVD-ROM, Mouse dan Keyboard PS/2, Speaker untuk
multimedia
|
Komputer
yang dapat menjalankan Windows Vista diklasifikasikan sebagai "Vista
Capable" dan "Vista Premium Ready"
·
Komputer "Vista Capable"
memerlukan minimal prosesor 800 MHz, 512MB RAM, dan kartu grafis dengan
kelas DirectX 9. Namun klasifikasi ini tidak akan mampu untuk mendukung grafis high-end
Vista, termasuk antarmuka Aero.
·
Komputer "Vista Premium
Ready" memerlukan setidaknya prosesor 1 GHz, 512 MB RAM, dan
kartu grafis yang kompatibel dengan antarmuka Aero minimal 128MB serta mendukum
WDDM yang baru.
Komputer Vista Capable atau sejenis,
memerlukan minimal prosesor dengan kecepatan 800 MHz, Memory 512 MB RAM
dan kartu grafis yang mendukung DirectX 9. Komputer jenis ini tidak mampu mendukung grafis
high-end Vista, termasuk antarmuka Aero. Sebaliknya Komputer Vista Premium
Ready dapat mendukung fitur "high-end" Vista tetapi, sedikitnya
diperlukan prosesor 1 GHz , memory utama 1 GB, dan kartu grafis yang
kompatibel dengan Aero dengan memory minimal 128 MB dan mendukung Windows
Display Driver Model yang baru.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar